Maké Sapédah [Onthél] Ngariksa Dunya, Nanjeurkeun Tasik Lembur Resik

Jumat, 12 April 2013

Pengabdian Seorang Guru SD, Petugas KB dan Mantri Hewan

Lapangan Cialit, begitu orang-orang disana menyebutna ada juga yang bilang lapang AURI, karena Lapangan tersebut milik Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara Republik Indonesia (TNI AU RI). Cialit terletah di Kampung Bondos Desa Parigi Kecamatan Parigi Kabupaten Ciamis, jika sekarang alamatnya ada perubahan karena terjadi pemekaran Desa dan Pemekaran Kabupaten menjadi Kampung Bondos Desa Karangjaladri Kecamatan Parigi DOB (Daerah Otonomi Baru) Kabupaten Pangandaran.

Rasidi Wiriasoemantri (Ayahanda) seorang guru SD
Bapa Holil (Tengah) seorang Mantri Hewan dan Ibu Kuswi petugas KB
Sekitar Tahun 1968 Kecamatan Parigi mengadakan Penilaian Lingkungan Desa, foto ini diambil pada moment kegiatan tersebut. Ayahku, almarhum Rasidi Wiriasoemantri seorang Guru Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Parigi diberikan tugas menjadi tim penilai, dalam melaksanakan tugasnya beliau menggunakan sebuah sepeda jenis gents bermerk Hercules buatan Inggris dibantu oleh Mantri Hewan Bapak Holil (menggunakan sepeda motor) dan petugas Keluarga Berencana (KB) Ibu Kuswi menggunakan Sepeda merk Mister buatan Jepan.

Sepeda yang digunakan Bapak Rasidi Wiriasoemantri dibeli pada tanggal 5 Juli 1962, hal ini berdasarkan pada catatan harian beliau yang saya temukan, namun sepeda tersebut sekarang sudah tidak ada, menurut informasi dari Ibu, sepeda tersebut dijual kepada Bapak Iing Suhli tukang pangkas sekitar tahun 1972, hasil menjual sepeda digunakan oleh beliau untuk melanjutkan pendidikan.

Catatan ayahanda Rasidi Wiriasoemantri
Pembelian sepeda Hercules
Ibu Kuswi yang merupakan petugas KB, berasal dari Kampung Karangbenda, beliau terlihat jelas menggunakan sebuah sepeda bermerk Mister buatan Jepan. Sepeda Mister, berdasarkan informasi merupakan sepeda inventaris khusus untuk petugas KB waktu itu. Sekarang, sepeda tersebut menjadi salah satu koleksi keluarga.

Sewaktu melakukan penilaian Desa, beliau bertiga keliling kampung dan kunjungan terakhir adalah Lapangan Cialit sekaligus menjadi moment terpenting yang terabadikan dalam bingkaian foto hitam putih ini.

Itulah sepenggal cerita yang teringat tentang pengabdian seorang Guru, Petugas KB dan Mantri Hewan dalam acara Penilaian Desa pada tahun 1968.


Cerita tersebut saya kirim ke Panitia Bandoeng Laoetan Onthel (BLO) 2013 dan hasilnya mendapatkan juara 1 untuk katagori Photo Sejarah dan Storry Telling. Terimakasih BLO
http://blo2013psbb.wordpress.com/contest/